MATERI AJAR
MATEMATIKA
DAN PENDIDIKAN PANCASILA
Hari / Tanggal : Selasa / 20 Agustus 2024
Kelas : 2. B
Materi :
Bilangan yang Lebih Besar dari 100
CP :
Peserta didik dapat mengenali, meniru, dan melanjutkan pola bukan bilangan (misalnya, gambar, warna, suara)
TP : Menuliskan kalimat matematika dari penjumlahan dua bilangan yang terdiri dari dua angka dari situasi tertentu dan mengungkapkan cara penghitungannya.
Bismillah…
Assalamu’alaikum anak sholih dan sholihah. Bagaimana
kabarnya pagi ini? In syaa Allah dalam keadaan sehat semua ya Nak, aamiin.
Ikan koi di kolam 1 ada 14 ekor.
Ikan koi di kolam 2 ada 22 ekor.
Berapa banyak ikan koi Yumna?
Cara menjumlahkannya seperti berikut :
Danish dan Niko senang memancing ikan. Keduanya pergi ke sungai. Danish mendapat ikan banyak. Niko mendapat ikan lebih sedikit.
Jika sudah selesai matematikanya, kita lanjutkan ke
pelajaran Pendidikan Pancasila ya Nak..
Dimana Ibu Guru harapkan kalian nantinya bisa mengenali lima simbol Pancasila dalam Garuda Pancasila dengan
tepat.
Materi : Hubungan Simbol dan Sila Pancasila
CP : Peserta
didik mengenal bendera negara, lagu kebangsaan, simbol dan sila-sila Pancasila
dalam lambang negara Garuda Pancasila, dan menerapkan nilai-nilai Pancasila di
lingkungan keluarga; mengenal para perumus Pancasila.
TP : Melalui pengamatan gambar, menyimak video, membaca teks, tanya jawab, bercerita, games snowball throwing dan diskusi kelompok tentang simbol dan sila Pancasila, peserta didik dapat menceritakan hubungan simbol-simbol Pancasila dengan sila-sila Pancasila dengan tepat.
Arti 5 Sila Pancasila
Pancasila terdiri dari lima sila atau
asas yang dijadikan sebagai pedoman hidup bangsa Indonesia.
1.
Sila pertama: Ketuhanan yang Maha Esa (simbol bintang)
Bintang
menggambarkan sebuah cahaya. Cahaya pada simbol bintang ini diibaratkan sebagai
cahaya kerohanian yang berasal dari Tuhan kepada manusia.
2.
Sila kedua: Kemanusiaan yang Adil dan Beradab (simbol rantai)
Rantai pada
simbol kedua terdiri atas mata rantai yang berbentuk segi empat dan lingkaran
yang saling berkaitan membentuk lingkaran. Keterkaitan itu bermakna bahwa
bangsa Indonesia saling terkait erat, saling bahu membahu, dan saling
membutuhkan.
3.
Sila ketiga: Persatuan Indonesia (Simbol pohon beringin)
Pohon beringin
digambarkan sebagai Negara Indonesia, di mana semua rakyat Indonesia dapat
'berteduh' di bawah Negara Indonesia. Pohon beringin yang bersifat menjalar ke
segala arah dikorelasikan dengan keragaman suku bangsa yang menyatu di bawah
nama Indonesia.
4.
Sila keempat: Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam
Permusyawaratan Perwakilan (Simbol kepala banteng)
Kepala banteng
memiliki filosofi sebagai hewan sosial yang suka berkumpul, seperti halnya
musyawarah, di mana orang-orang berdiskusi untuk melahirkan suatu keputusan.
5.
Sila kelima: Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia (Simbol padi
dan kapas)
Padi dan kapas
merupakan simbol pangan dan sandang yang menyiratkan makna bahwa syarat utama
negara yang adil adalah bisa mencapai kemakmuran untuk rakyatnya secara merata.
Silahkan diiulas kembali di rumah bersama orangtua hebat
kalian yaa… Jangan lupa ucapkan terimakasih, atas jasa orangtua kalian.
Jangan lupa shalatnya dilaksanakan di rumah ya
sayang…
Ibu Guru akhiri, Wassalamu’alaikum Wr.Wb.
Alhamdulillah pembelajaran hari ini berjalan dengan baik, aktif dan lancar.
BalasHapusDalam pembelajaran, Alhamdulillah sebagian besar siswa sudah memahami penjumlahan tanpa menyimpan, baik dengan cara bersusun pendek maupun bersusun panjang. Namun, masih ada 3 anak yang masih harus didampingi dalam pembelajaran.
Dalam pembelajaran Pendidikan Pancasila, anak-anak sudah memahami makna dari 2 simbol Pancasila, yaitu bintang dan rantai emas.