Subtema 3 : Bersyukur atas Keberagaman
Pembelajaran : 3 (Tiga)
Hari / Tanggal : Jumat / 07 Agustus 2020
Link : https://www.youtube.com/watch?v=B7wrXquvxaM
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia, IPA
Bahasa Indonesia
Bacalah teks dibawah ini!
Nah kalau sudah dibaca, sudah tahu kan mana gagasan pokoknya dan yang mana gagasan pendukungnya?
IPA
Pernahkah kamu mencoba berteriak di lapangan? Apa yang terjadi?
Bandingkan juga ketika kamu berteriak di kamar mandi. Apa perbedaannya?
Pemantulan dan Penyerapan Bunyi
Bunyi dapat dipantulkan dan diserap.
1. Pemantulan Bunyi
Sebuah kelereng yang kita lempar ke dinding yang keras akan mengalami pemantulan, demikian juga dengan bunyi. Bunyi juga dapat memantul, jika dalam perambatannya dihalangi oleh benda yang permukaannya keras, seperti kayu, kaca, dinding, atau besi.
2. Penyerapan Bunyi
Bunyi juga dapat diserap. Benda-benda yang dapat menyerap bunyi adalah benda yang permukaannya lunak. Benda yang demikian disebut peredam bunyi, misalnya karpet, goni, kertas, kain, busa, dan wol. Benda-benda tersebut dapat digunakan untuk mencegah terjadinya gaung atau kerdam. Dinding dan langit-langit gedung pertemuan, studio rekaman, dan gedung bioskop dilapisi dengan bahan-bahan tersebut supaya tidak terjadi gaung atau kerdam.
Macam-Macam Bunyi Pantul
1. Gaung atau Kerdam
Gaung atau kerdam terjadi karena bunyi dipantulkan oleh dinding yang jaraknya tidak jauh dari sumber bunyi. Hal itu menyebabkan datangnya bunyi pantul bersamaan dengan bunyi asli yang belum selesai terucapkan. Akibatnya, bunyi pantul mengganggu bunyi asli sehingga suara yang terdengar tidak jelas.
2. Gema
Gema terjadi karena bunyi dipantulkan oleh dinding yang jaraknya jauh dari sumber bunyi.
Hal itu menyebabkan datangnya bunyi pantul setelah bunyi asli selesai terucapkan. Jadi, bunyi pantul yang terdengar lengkap sesudah bunyi asli.
Gema sering terjadi di gua-gua, lembahlembah, dan bukit-bukit yang jaraknya jauh serta permukaannya keras dan rapat. Selain itu, gema juga dapat dipergunakan untuk mengukur kedalaman jurang atau gua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar